Mengembangkan Kepercayaan Diri

MAKALAH
MENGEMBANGKAN KEPERCAYAAN DIRI


Mata Kuliah : Manajemen Diri
DOSEN PENGAMPU :
Lilik S Rahman. SE,MSM


Dibuat oleh:

Desy Riskawati       (12 311 053) 
Khusnul Khotima   (12 311 062)
 Meylinda Aviyani    (12 311 063)
 Doris Roif Hisani    (12 311 068) 
Abu Tholib                (12 311 099)




PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GRESIK
2014



KATA PENGANTAR



   Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-NYA, sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan makalah ini untuk memenuhi tugas dalam mata manajemen diri dengan judul Makalah Mengembangkan Kepercayaan Diri”.
Kami memilih judul tersebut dengan maksud agar para pembaca, masyarakat umum serta mahasiswa pada khususnya agar dapat memahami dan mengetahui tentang Mengembangkan Kepercayaan Diri.
Selanjutnya pada kesempatan ini perkenankanlah kami menyampaikan terimakasih kepada :
  1. Lilik S Rahman. SE,MSM yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada kami sehingga terwujudnya makalah ini.
  2. Semua pihak yang tidak sempat kami sebutkan satu per satu yang turut membantu kelancaran dalam penyusunan makalah ini.
   Kami sadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan dan kesalahan. Oleh karena itu kami mohon ma’af serta mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun kesempurnaan makalah ini.
  Akhirnya dengan iringan do’a yang tulus ikhlas semoga makalah ini dapat bermanfa’at bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.


Gresik, 08 Oktober 2014


                                                                                                                                          Penulis 




BAB I

PENDAHULUAN



  1. Latar Belakang

    Ada jutaan manusia yang berpikir, merasa, dan yakin bahwa di dalam dirinya tidak ada keunggulan, bakat, atau kelebihan apapun yang pantas diandalkan. Isi pikiran, isi perasaan, dan isi keyakinan semacam itu, entah kita sadari atau tidak, lama kelamaan membentuk sebuah kesimpulan di dalam batin, membentuk citra diri, membentuk opini tentang diri, membentuk defenisi diri yang kita ciptakan sendiri tentang diri kita.
  Rasa percaya diri adalah satu diantara aspek-aspek kepribadian yang penting dalam kehidupan manusia. Rasa percaya diri sangat membantu manusia dalam perkembangan kepribadiannya. Karena itulah rasa kepercayaan diri sangat dibutuhkan manusia dalam menjalani hidupnya.
  Inferioritas merupakan kebalikan dari superioritas (rasa percaya diri yang terlalu tinggi). Inferioritas itu adalah minder atau rasa rendah diri. Inferioritas adalah perasaan yang relatif tetap (persistent) tentang ketidakmampuan diri atau munculnya kecenderungan untuk merasa kurang atau menjadi kurang sehingga tidak bisa menunjukkan kebolehannya secara optimal.

  1. Rumusan Masalah

  1. Apa pengertian dari mengembangkan kepercayaan diri?
  2. Bagaimana aspek-aspek dari kepercayaan diri?
  3. Apa saja karakteristik dalam kepercayaan diri?
  4. Apa saja manfaat dalam mengembangkan kepercayaan diri?
  5. Bagaimana cara efektif untuk meningkatkan kepercayaan diri?
  6. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya kepercayaan diri?
  7. Bagaimana cara menciptakan mindset dalam meningkatkan kepercayaan diri?
  8. Apa saja tips untuk tampil percaya diri?

  1. Tujuan

  1. Untuk mengetahui pengertian dari mengembangkan kepercayaan diri
  2. Untuk mengetahui aspek-aspek dari kepercayaan diri
  3. Untuk mengetahui karakteristik dalam kepercayaan diri
  4. Untuk mengetahui manfaat dalam mengembangkan kepercayaan diri
  5. Untuk mengetahui cara efektif untuk meningkatkan kepercayaan diri
  6. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya kepercayaan diri
  7. Untuk mengetahui cara menciptakan mindset dalam meningkatkan kepercayaan diri
  8. Untuk mengetahui tips tampil percaya diri
  1. Metode Penulisan

    Untuk menjawab rumusan masalah yang ada, penulis melakukan dari kajian pustaka dari berbagai sumber. Data tersebut dikumpulkan dan disusun sehingga membentuk kesatuan isi yang utuh sesuai dengan masalah yang dibahas.

  1. Sistematika Penulisan
    Dalam penulisan Makalah ini penulis mencantumkan sistematika penulisan yang terdiri dari tiga bab yaitu antara lain :
BAB I : PENDAHULUAN
Didalam bab pendahuluan ini diuraikan secara singkat mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II : PEMBAHASAN
Dalam bab ini diuraikan sacara teoris mengenai pembahasan yang berhubungan dengan materi yang dibahas secara keseluruhan.
BAB III : PENUTUP
Dalam bab ini merupakan bab terakhir yng terdiri dari beberapa kesimpulan dan saran.




BAB II

PEMBAHASAN



  1. Pengertian Mengembangkan Kepercayaan Diri

  • Maslow (dalam Alwisol, 2004:24), mengatakan bahwa kepercayaan diri itu diawali oleh konsep diri. Menurut Centi (1993:9) konsep diri adalah gagasan seseorang tentang diri sendiri, yang memberikan gambaran kepada seseorang mengenai dirinya sendiri. Sullivan (dalam Bastaman, 1995:123) mengatakan bahwa ada dua macam konsep diri yaitu, konsep diri positif dan konsep diri negatif. Konsep diri yang positif terbentuk karena seseorang secara terus menerus sejak lama menerima umpan balik yang positif berupa pujian dan penghargaan. Sedangkan konsep diri yang negatif dikaitkan dengan umpan balik negatif seperti ejekan dan perendahan.
  • Menurut Lauter (2002:4) kepercayaan diri merupakan suatu sikap atau keyakinan atas kemampuan diri sendiri sehingga dalam tindakan-tindakannya tidak terlalu cemas, merasa bebas untuk melakukan hal-hal yang sesuai keinginan dan tanggung jawab atas perbuatannya, sopan dalam berinteraksi dengan orang lain, memiliki dorongan prestasi serta dapat mengenal kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Lauster menggambarkan bahwa orang yang mempunyai kepercayaan diri memiliki ciri-ciri tidak mementingkan diri sendiri (toleransi), tidak membutuhkan dorongan orang lain, optimis dan gembira.
  • Menurut pendapat Angelis (2003:10), percaya diri berawal dari tekad pada diri sendiri, untuk melakukan segalanya yang kita inginkan dan butuhkan dalam hidup. Percaya diri terbina dari keyakinan diri sendiri, sehingga kita mampu menghadapi tantangan hidup apapun dengan berbuat sesuatu.
  • Menurut Rahmat (2000:109) kepercayaan diri dapat diartikan sebagai suatu kepercayaan terhadap diri sendiri yang dimiliki oleh setiap orang dalam kehidupannya serta bagaimana orang tersebut memandang dirinya secara utuh dengan mengacu pada  konsep diri.
  • Percaya diri adalah modal dasar seorang manusia dalam memenuhi berbagai kebutuhan sendiri. Seseorang mempunyai kebutuhan untuk kebebasan berfikir dan berperasaan sehingga seseorang yang mempunyai kebebasan berfikir dan berperasaan akan tumbuh menjadi manusia dengan rasa percaya diri. Salah satu langkah pertama dan utama dalam membangun rasa percaya diri dengan memahami dan meyakini bahwa setiap manusia memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Kelebihan yang ada didalam diri seseorang harus dikembangkan dan dimanfaatkan agar menjadi produktif dan berguna bagi orang lain (Hakim ,2002).
  • Berdasarkan pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa percaya diri (Self confidence) merupakan adanya sikap individu yakin akan kemampuannya sendiri untuk bertingkah laku sesuai dengan yang diharapkannya sebagai suatu perasaan yang yakin pada tindakannya, bertanggung jawab terhadap tindakannya dan tidak terpengaruh oleh orang lain. Orang yang memiliki kepercayaan diri mempunyai ciri-ciri: toleransi, tidak memerlukan dukungan orang lain dalam setiap mengambil keputusan atau mengerjakan tugas, selalu bersikap optimis dan dinamis, serta memiliki dorongan prestasi yang kuat.

  1. Aspek Aspek Kepercayaan Diri 

Menurut Lauster (1997) orang yang memiliki kepercayaan diri yang positif adalah
  • Keyakinan akan kemampuan diri yaitu sikap positif seseorang tentang dirinya bahwa mengerti sungguh sungguh akan apa yang dilakukannya.
  • Optimis yaitu sikap positif seseorang yang selalu berpandangan baik dalam menghadapi segala hal tentang diri, harapan dan kemampuan.
  • Obyektif yaitu orang yang percaya diri memandang permasalahan atau segala sesuatu sesuai dengan kebenaran semestinya, bukan menurut kebenaran pribadi atau menurut dirinya sendiri. 
  • Bertanggung jawab yaitu kesediaan seseorang untuk menanggung segala sesuatu yang telah menjadi konsekuensinya.
  • Rasional dan realistis yaitu analisa terhadap suatu masalah, suatu hal, sesuatu kejadian dengan mengunakan pemikiran yang diterima oleh akal dan sesuai dengan kenyataan.

  1. Karakteristik Kepercayaan Diri

    Beberapa ciri atau karakteristik individu yang mempunyai rasa percaya diri yang proporsional, diantaranya adalah :
  • Percaya akan kompetensi/kemampuan diri, hingga tidak membutuhkan pujian, pengakuan, penerimaan, atau pun rasa hormat orang lain
  • Tidak terdorong untuk menunjukkan sikap konformis demi diterima oleh orang lain atau kelompok
  • Berani menerima dan menghadapi penolakan orang lain - berani menjadi diri sendiri
  • Punya pengendalian diri yang baik (tidak moody dan emosinya stabil)
  • Memiliki internal locus of control (memandang keberhasilan atau kegagalan, tergantung dari usaha diri sendiri dan tidak mudah menyerah pada nasib atau keadaan serta tidak tergantung/mengharapkan bantuan orang lain)
  • Mempunyai cara pandang yang positif terhadap diri sendiri, ornag lain dan situasi di luar dirinya
    Memiliki harapan yang realistik terhadap diri sendiri, sehingga ketika harapan itu tidak terwujud, ia tetap mampu melihat sisi positif dirinya dan situasi yang terjadi.

  1. Manfaat Dalam Mengembangkan Kepercayaan Diri

     Manfaat yang di dapat dalam mengembangkan kepercayaan diri adalah :
  1. Dapat menjadikan kita seseorang yang menghargai waktu karena waktu tidak dapat di beli dan tidak dapat datang untuk kesekian kali nya maka gunakanlah waktu dengan sebaik- baiknya.
  2. Hidup kita akan terkontrol jika kita memiliki management hidup yang baik maka kita akan mengetahui bagaimana cara kita memperlakukan waktu dengan sebaik-baiknya tanpa membuang waktu dengan percuma.
  3. Memiliki pandangan hidup yang luas tentang bagaimana kita nantinya, mau jadi apa kita nantinya dan hidup tidak akan terbuang sia-sia karena kita sudah mempunyai planning kedepan, untuk menjadikan hidup kita menjadi sukses karena management yang kita bangun dengan sebaik mungkin.
   Maka hargailah hidup dengan sebaik-baiknya,Karena apa yang kita di lakukan di kehidupan sekarang maka akan di tuai di kehidupan nantinya, maka isi kehidupan dengan hal yang positive, jauhi perilaku yang dapat menjadikan diri kita menyesal di hari nantinya karena kita tidak bisa memanagementkan waktu dengan sebaik mungkin dan menjadikan tiap hari mu menyenangkan, dan juga bermanfaat untukmu di kemudian hari.

  1. Cara Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri

     Meningkatkan kepercayaan diri adalah sesuatu yang kita ingin kembangkan, Kebanyakan orang sekarang menderita dari kurangnya rasa percaya diri, yang kadang-kadang disebut sebagai harga diri rendah. Ini seperti epidemi dalam kehidupan modern. Kita mungkin tidak menyadarinya, tetapi percaya diri mempengaruhi kehidupan sehari-hari kita..
    Misalnya, jika Anda kurang memiliki kepercayaan diri untuk berbicara untuk diri sendiri ketika hal tertentu perlu ditangani, dapat menyebabkan Anda merasa lebih buruk tentang diri Anda. Tidak memiliki keyakinan tak terbendung mungkin menyebabkan Anda hanya sikat masalah off dan berharap ia akan pergi.
Kita dapat menghibur diri sendiri dengan mengatakan hal-hal seperti, "Aku tidak suka konflik". Secara nyata, saya tidak berpikir sebagian besar orang menikmati konflik, tetapi ada kalanya situasi harus ditangani. Ketika kita memancarkan percaya diri, Anda dapat menangani situasi yang timbul dengan cara yang sesuai.
Apakah ini karena kita bingung keyakinan dengan arogansi? Mungkin. Tapi itu tidak harus seperti itu. Berikut cara-cara yang efektif untuk meningkatkan rasa percaya diri :
  1. Berhenti Khawatir Tentang Apa Yang Orang Lain Pikirkan kepada Anda
    Sesuatu Ini untuk dipertimbangkan. Ketika Anda khawatir apa yang orang lain pikirkan tentang Anda, mereka juga khawatir apa yang orang lain hal dari mereka. Kebanyakan orang sibuk memikirkan diri sendiri untuk berpikir tentang Anda. Berkonsentrasi pada pembangunan kepercayaan diri Anda dan jangan khawatir tentang hal apa yang orang lain pikirkan tentang Anda.
  1. Anda Harus Pelajari Bagaimana Menjadi Yakin
    Kepercayaan diri adalah sifat yang dipelajari. Ini bukan sesuatu yang mewarisi. Jika Anda kurang percaya diri sekarang, kabar baiknya adalah itu tidak permanen. Belajar seumur hidup adalah keterampilan, dan meningkatkan rasa percaya diri adalah sesuatu yang selalu bisa belajar. Ini hampir seperti otot, Anda harus melakukan sesuatu yang kecil setiap hari untuk meningkatkan rasa percaya diri Anda. Buatlah kebiasaan memperkuat otot ini setiap hari dan Anda akan berada di jalan untuk meningkatkan percaya diri.
  1. Pandang Diri Sendiri Secara Positif
    Cara pandang yang keliru kepada diri sendiri secara alam bawah sadar membangun Rasa Minder, Rasa Takut bahkan Rasa Bersalah berlarut-larut. Anda merasa bahwa Keberuntungan tidak pernah berpihak pada diri sendiri. Perasaan yang salah ini menjadikan Anda selalu Rendah Diri dan selalu merasa berada di belakang orang lain atau tertinggal dari kebanyakan orang. Yang lebih buruk lagi, Anda merasa ini adalah “kutukan” yang tidak terhindarkan dari Garis Hidup dan Kehidupan Anda. Sedemikian cara awal agar Percaya Diri Anda meningkat adalah memandang diri sendiri secara positif. Yakinlah bahwa setiap orang memiliki berbagai macam kelebihan dan kekurangan. Tidak hanya kekurangan Anda pun sosok unik yang pasti berbeda dengan orang lain. Apa yang tidak dimiliki orang lain bisa jadi Anda memilikinya, demikian pula sebaliknya. Ubah cara pandang Anda terhadap diri sendiri terlebih dahulu untuk Mengembangkan dan Meningkatkan Percaya Diri.
  1. Tingkatkan Pengetahuan dan Keterampilan
    Kita tidak akan pernah mengalami peningkatan percaya diri ketika Ketrampilan dan Pengetahuan masih seperti dahulu. Tidak ada wawasan dan Ilmu baru yang Anda miliki, sementara orang lain semakin hebat dan handal dalam bidang baru. Perluas Ilmu Pengetahuan dan wawasan Anda, karena informasi dan pengetahuan adalah kekuatan Anda menghadapi lingkungan dan orang-orang sekitar. Banyak membaca, menulis, berdiskusi dan bertukar pikiran dengan orang lain, sehingga pengalaman Anda lebih cepat terakumulasi dari komunikasi tersebut. Tekuni bidang ketrampilan yang Anda paling sukai dan tambah terus ketrampilan baru yang selaras dengan pengetahuan Anda. Dalam banyak hal pula, ketrampilan komunikasi adalah jembatan untuk Anda menambah wawasan, ketrampilan ini berguna bagi hubungan individu atau hubungan publik.
  1. Terbuka terhadap Kritik dan Saran
    Memang tidak mudah untuk menerima kritikan, namun mungkin Anda dapat belajar menerima saran. Setelah itu Anda akan mampu menjadi seseorang yang Bijaksana dalam menerima umpan balik positif. Kritik dan saran dapat Anda jadikan sebuah inputan positif dengan sudut pandang positif pula. Walau memiliki kelemahan, bukan berarti orang lain segan memberikan masukan kepada Anda, justru cobalah membangun komunikasi dengan orang yang tepat yang selalu memberi saran perbaikan kepada Anda. Keterbukaan juga sebuah sifat dan karakter yang baik dalam membina relasi dan kerjasama Tim. Sifat terbuka membuat Anda percaya diri tanpa berlebihan.

  1. Faktor faktor yang Mempegaruhi Terbentuknya Kepercayaan Diri

     Kepercayaan diri dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dapat digolongkan menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
  1. Faktor internal, meliputi :
  1. Konsep diri. Terbentuknya keperayaan diri pada seseorang diawali dengan perkembangan konsep diri yang diperoleh dalam pergaulan suatu kelompok. Menurut Centi (1995), konsep diri merupakan gagasan tentang dirinya sendiri. Seseorang yang mempunyai rasa rendah diri biasanya mempunyai konsep diri negatif, sebaliknya orang yang mempunyai rasa percaya diri akan memiliki konsep diri positif.
  2. Harga diri. Meadow (dalam Kusuma, 2005 ) Harga diri yaitu penilaian yang dilakukan terhadap diri sendiri. Orang yang memiliki harga diri tinggi akan menilai pribadi secara rasional dan benar bagi dirinya serta mudah mengadakan hubungan dengan individu lain. Orang yang mempunyai harga diri tinggi cenderung melihat dirinya sebagai individu yang berhasil percaya bahwa usahanya mudah menerima orang lain sebagaimana menerima dirinya sendiri. Akan tetapi orang yang mempuyai harga diri rendah bersifat tergantung, kurang percaya diri dan biasanya terbentur pada kesulitan sosial serta pesimis dalam pergaulan.
  3. Kondisi fisik. Perubahan kondisi fisik juga berpengaruh pada kepercayaan diri. Anthony (1992) mengatakan penampilan fisik merupakan penyebab utama rendahnya harga diri dan percaya diri seseorang. Lauster (1997) juga berpendapat bahwa ketidakmampuan fisik dapat menyebabkan rasa rendah diri yang kentara.
  4. Pengalaman hidup. Lauster (1997) mengatakan bahwa kepercayaan diri diperoleh dari pengalaman yang mengecewakan adalah paling sering menjadi sumber timbulnya rasa rendah diri. Lebih lebih jika pada dasarnya seseorang memiliki rasa tidak aman, kurang kasih sayang dan kurang perhatian.
  1. Faktor Eksternal meliputi :
  1. Pendidikan. Pendidikan mempengaruhi kepercayaan diri seseorang. Anthony (1992) lebih lanjut mengungkapkan bahwa tingkat pendidikan yang rendah cenderung membuat individu merasa dibawah kekuasaan yang lebih pandai, sebaliknya individu yang pendidikannya lebih tinggi cenderung akan menjadi mandiri dan tidak perlu bergantung pada individu lain. Individu tersebut akan mampu memenuhi keperluan hidup dengan rasa percaya diri dan kekuatannya dengan memperhatikan situasi dari sudut kenyataan.
  2. Pekerjaan. Rogers (dalam Kusuma,2005) mengemukakan bahwa bekerja dapat mengembangkan kreatifitas dan kemandirian serta rasa percaya diri. Lebih lanjut dikemukakan bahwa rasa percaya diri dapat muncul dengan melakukan pekerjaan, selain materi yang diperoleh. Kepuasan dan rasa bangga di dapat karena mampu mengembangkan kemampuan diri.
  3. Lingkungan dan Pengalaman hidup. Lingkungan disini merupakan lingkungan keluarga dan masyarakat. Dukungan yang baik yang diterima dari lingkungan keluarga seperti anggota kelurga yang saling berinteraksi dengan baik akan memberi rasa nyaman dan percaya diri yang tinggi. Begitu juga dengan lingkungan masyarakat semakin bisa memenuhi norma dan diterima oleh masyarakat, maka semakin lancar harga diri berkembang (Centi, 1995).
   Sedangkan pembentukan kepercayaan diri juga bersumber dari pengalaman pribadi yang dialami seseorang dalam perjalanan hidupnya. Pemenuhan kebutuhan psikologis merupakan pengalaman yang dialami seseorang selama perjalanan yang buruk pada masa kanak kanak akan menyebabkan individu kurang percaya diri (Drajat, 1995). 
    Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat dua faktor yang mempengaruhi rasa percaya diri pada individu, yaitu faktor internal dan eksternal.Faktor internal meliputi konsep diri, harga diri dan keadaan fisik. Faktor eksternal meliputi pendidikan, pekerjaan, lingkungan dan pengalaman hidup.

  1. Cara Menciptakan Mindset Dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri

    Untuk membangun kepercayaan diri, maka yang perlu dirubah adalah pola fikir dan attitude (sikap). walaupun sebenarnya masih ada banyak faktor yang mempengaruhi rasa percaya diri, tapi beberapa strategi di bawah ini bisa jadi merupakan langkah jitu untuk membangun rasa percaya diri Anda yang tak tergoyahkan :
  1. Temukan Keinginan Terbesar Anda
    Anda akan lebih percaya diri jika menemukan impian Anda. Ketika Anda memiliki impian dan memiliki hasrat untuk memperolehnya maka anda akan lebih percaya diri dan melakukan segala hal untuk meraih mimpi anda tersebut. Usaha untuk meraih mimpi anda sendiri akan lebih besar daripada usaha untuk memperoleh sesuatu yang tidak anda impikan.
  1. Membuat Planning Untuk Merealisasikannya
    Buatlah rencana yang baik untuk meraih mimpi tersebut. Jika anda memiliki rencana yang bisa anda lakukan, anda merasa memiliki trek untuk mencapai tujuan anda. anda akan lebih percaya diri untuk meraih mimpi anda.
  1. Jujur Terhadap Diri Sendiri
    Jujur terhadap diri sendiri akan menjadikan anda bersyukur. Temukan kelebihan dan kekurangan dalam diri anda, setelah itu fokus terhadap kelebihan. Ketika anda jujur terhadap diri sendiri maka anda akan lebih berani untuk meraih mimpi anda.
  Selanjutnya, dari segi sikap, aplikasikan langkah berikut ini agar percaya diri anda meningkat dalam kehidupan sosial:
  1. Berjalan Cepat
    Cara mengetahui orang yang penuh percaya diri dan penuh rendah diri adalah dari gaya jalannya. Orang yang percaya diri akan jalan lebih cepat. mereka memiliki tujuan dan pekerjaan penting yang harus dilakukan. Maka, cobalah untuk berjalan lebih cepat dari biasanya. Jalan cepat ini bukan hanya akan mendongkrak rasa percaya diri, tapi juga akan menghemat waktu anda. cobalah untuk berjalan lebih cepat maka anda akan merasa penting.
  1. Gesture Tubuh Yang Baik
    Pernahkah anda melihat orang yang berdiri dengan menumpu pada satu kaki? Membungkukkan badan ketika berjalan? Memiliki badan yang lemah seperti karet? Memiliki sorot mata yang layu? Apakah yang ada di benak anda? Gesture tubuh adalah salah satu pendongkrak rasa percaya diri. Jika kita selalu membiasakan diri untuk memiliki sikap yang baik dalam berdiri, duduk, menatap orang lain, dan gerakan tubuh lainnya maka anda akan memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi. Dari rasa percaya diri tersebut akan memancarkan aura kepada orang lain sehingga orang lain akan menghargai anda.
  1. Duduk Di Barisan Depan
    Pada umumnya, di sekolah, kantor, dan majelis publik lainnya kebanyakan orang ingin duduk di bagian paling belakang. Mereka memilih di belakang karena agar mereka tidak diperhatikan pembicara, bisa melakukan hal lain, atau tidak memiliki niat yang kuat untuk mengikuti perkumpulan. Sebenarnya kebiasaan duduk di belakang mencerminkan kurangnya kepercayaan diri. Maka cobalah untuk selalu duduk di depan. setidaknya tidak di belakang. Dengan memutuskan untuk duduk di barisan depan, Anda akan merasa lebih percaya diri dan menganggap rasa minder sebagai hal yang paling tidak rasional untuk dimiliki. Anda juga akan lebih terlihat dan diperhatikan oleh orang-orang penting yang menjadi pembicara, dan anda akan mendapatkan "setruman" yang lebih kuat dari pembicara daripada orang yang duduk di belakang.
  1. Bicaralah
    Selama diskusi kelompok banyak orang tidak pernah berbicara karena mereka takut bahwa orang akan menghakimi mereka karena mengatakan sesuatu yang bodoh. Sebenarnya ketakutan seperti ini tidaklah benar. Dengan memaksakan diri untuk berbicara setidaknya sekali di setiap diskusi kelompok, secara berangsur-angsur anda akan menjadi pembicara publik yang lebih baik, lebih percaya diri, dan diakui sebagai pemimpin oleh rekan-rekan Anda.
  1. Berpakaian Rapi
    Terdapat korelasi positif antara cara berpakaian seseorang dengan pola pikirnya. Jika ia berpenampilan rapi dan tajam maka dapat ditebak bahwa orang tersebut memiliki jiwa dewasa, percaya diri tinggi, fokus, dan produktif. Tapi jika Ia berpakaian lusuh, maka orang akan berfikir bahwa ia adalah pemalas dan yang terpenting ia akan kesulitan untuk membangun rasa percaya diri.

  1. Tips Untuk Mengembangkan Kepercayaan Diri

     Untuk mengembangkan rasa percaya diri yang proporsional maka individu harus memulainya dari dalam diri sendiri. Hal ini sangat penting mengingat bahwa hanya individu yang bersangkutan yang dapat mengatasi rasa kurang percaya diri yang sedang dialaminya. Berikut tips-tips untuk mengembangkan rasa percaya diri :
  1. Evaluasi diri secara obyektif
    Belajar menilai diri secara obyektif dan jujur. Susunlah daftar "kekayaan" pribadi, seperti prestasi yang pernah diraih, sifat-sifat positif, potensi diri baik yang sudah diaktualisasikan maupun yang belum, keahlian yang dimiliki, serta kesempatan atau pun sarana yang mendukung kemajuan diri. Sadari semua asset-asset berharga Anda dan temukan asset yang belum dikembangkan. Pelajari kendala yang selama ini menghalangi perkembangan diri Anda, seperti : pola berpikir yang keliru, niat dan motivasi yang lemah, kurangnya disiplin diri, kurangnya ketekunan dan kesabaran, tergantung pada bantuan orang lain, atau pun sebab-sebab eksternal lain. Hasil analisa dan pemetaan terhadap SWOT (Strengths, Weaknesses, Obstacles and Threats) diri, kemudian digunakan untuk membuat dan menerapkan strategi pengembangan diri yang lebih realistik.
  1. Beri penghargaan yang jujur terhadap diri sendiri
    Sadari dan hargailah sekecil apapun keberhasilan dan potensi yang anda miliki. Ingatlah bahwa semua itu didapat melalui proses belajar, berevolusi dan transformasi diri sejak dahulu hingga kini. Mengabaikan/meremehkan satu saja prestasi yang pernah diraih, berarti mengabaikan atau menghilangkan satu jejak yang membantu Anda menemukan jalan yang tepat menuju masa depan. Ketidakmampuan menghargai diri sendiri, mendorong munculnya keinginan yang tidak realistik dan berlebihan; contoh: ingin cepat kaya, ingin cantik, populer, mendapat jabatan penting dengan segala cara. Jika ditelaah lebih lanjut semua itu sebenarnya bersumber dari rasa rendah diri yang kronis, penolakan terhadap diri sendiri, ketidakmampuan menghargai diri sendiri - hingga berusaha mati-matian menutupi keaslian diri.
  1. Positive thinking
    Cobalah memerangi setiap asumsi, prasangka atau persepsi negatif yang muncul dalam benak Anda. Anda bisa katakan pada diri sendiri, bahwa nobodys perfect dan its okay if I made a mistake. Jangan biarkan pikiran negatif berlarut-larut karena tanpa sadar pikiran itu akan terus berakar, bercabang dan berdaun. Semakin besar dan menyebar, makin sulit dikendalikan dan dipotong. Jangan biarkan pikiran negatif menguasai pikiran dan perasaan Anda. Hati-hatilah agar masa depan Anda tidak rusak karena keputusan keliru yang dihasilkan oleh pikiran keliru. Jika pikiran itu muncul, cobalah menuliskannya untuk kemudian di re-view kembali secara logis dan rasional. Pada umumnya, orang lebih bisa melihat bahwa pikiran itu ternyata tidak benar.
  1. Gunakan self-affirmation
    Untuk memerangi negative thinking, gunakan self-affirmation yaitu berupa kata-kata yang membangkitkan rasa percaya diri. Contohnya:
  • Saya pasti bisa !!
  • Saya adalah penentu dari hidup saya sendiri. Tidak ada orang yang boleh menentukan hidup saya !
  • Saya bisa belajar dari kesalahan ini. Kesalahan ini sungguh menjadi pelajaran yang sangat berharga karena membantu saya memahami tantangan
  • Sayalah yang memegang kendali hidup ini
  • Saya bangga pada diri sendiri
  1. Berani mengambil resiko
    Berdasarkan pemahaman diri yang obyektif, Anda bisa memprediksi resiko setiap tantangan yang dihadapi. Dengan demikian, Anda tidak perlu menghindari setiap resiko, melainkan lebih menggunakan strategi-strategi untuk menghindari, mencegah atau pun mengatasi resikonya. Contohnya, Anda tidak perlu menyenangkan orang lain untuk menghindari resiko ditolak. Jika Anda ingin mengembangkan diri sendiri (bukan diri seperti yang diharapkan orang lain), pasti ada resiko dan tantangannya. Namun, lebih buruk berdiam diri dan tidak berbuat apa-apa daripada maju bertumbuh dengan mengambil resiko. Ingat: No Risk, No Gain.
  1. Belajar mensyukuri dan menikmati rahmat Tuhan
    Ada pepatah mengatakan yang mengatakan orang yang paling menderita hidupnya adalah orang yang tidak bisa bersyukur pada Tuhan atas apa yang telah diterimanya dalam hidup. Artinya, individu tersebut tidak pernah berusaha melihat segala sesuatu dari kaca mata positif. Bahkan kehidupan yang dijalaninya selama ini pun tidak dilihat sebagai pemberian dari Tuhan. Akibatnya, ia tidak bisa bersyukur atas semua berkat, kekayaan, kelimpahan, prestasi, pekerjaan, kemampuan, keahlian, uang, keberhasilan, kegagalan, kesulitan serta berbagai pengalaman hidupnya. Ia adalah ibarat orang yang selalu melihat matahari tenggelam, tidak pernah melihat matahari terbit. Hidupnya dipenuhi dengan keluhan, rasa marah, iri hati dan dengki, kecemburuan, kekecewaan, kekesalan, kepahitan dan keputusasaan. Dengan "beban" seperti itu, bagaimana individu itu bisa menikmati hidup dan melihat hal-hal baik yang terjadi dalam hidupnya? Tidak heran jika dirinya dihinggapi rasa kurang percaya diri yang kronis, karena selalu membandingkan dirinya dengan orang-orang yang membuat "cemburu" hatinya. Oleh sebab itu, belajarlah bersyukur atas apapun yang Anda alami dan percayalah bahwa Tuhan pasti menginginkan yang terbaik untuk hidup Anda.
  1. Menetapkan tujuan yang realistik
    Anda perlu mengevaluasi tujuan-tujuan yang Anda tetapkan selama ini, dalam arti apakah tujuan tersebut sudah realistik atau tidak. Dengan menerapkan tujuan yang lebih realistik, maka akan memudahkan anda dalam mencapai tujuan tersebut. Dengan demikian anda akan menjadi lebih percaya diri dalam mengambil langkah, tindakan dan keputusan dalam mencapai masa depan, sambil mencegah terjadinya resiko yang tidak diinginkan. 
       Mungkin masih ada beberapa cara lain yang efektif untuk menumbuhkan rasa percaya diri. Jika anda dapat melakukan beberapa hal serpti yang disarankan di atas, niscaya anada akan terbebas dari krisis kepercayaan diri. Namun demikian satu hal perlu diingat baik-baik adalah jangan sampai anda mengalami over confidence atau rasa percaya diri yang berlebih-lebihan/overdosis. Rasa percaya diri yang overdosis bukanlah menggambar kondisi kejiwaan yang sehat karena hal tersebut merupakan rasa percaya diri yang bersifat semu.Rasa percaya diri yang berlebihan pada umumnya tidak bersumber dari potensi diri yang ada, namun lebih didasari oleh tekanan-tekanan yang mungkin datang dari orangtua dan masyarakat (sosial), hingga tanpa sadar melandasi motivasi individu untuk "harus" menjadi orang sukses.
      Selain itu, persepsi yang keliru pun dapat menimbulkan asumsi yang keliru tentang diri sendiri hingga rasa percaya diri yang begitu besar tidak dilandasi oleh kemampuan yang nyata. Hal ini pun bisa didapat dari lingkungan di mana individu di besarkan, dari teman-teman (peer group) atau dari dirinya sendiri (konsep diri yang tidak sehat). Contohnya, seorang anak yang sejak lahir ditanamkan oleh orangtua, bahwa dirinya adalah spesial, istimewa, pandai, pasti akan menjadi orang sukses, dsb - namun dalam perjalanan waktu anak itu sendiri tidak pernah punya track record of success yang riil dan original (atas dasar usahanya sendiri). Akibatnya, anak tersebut tumbuh menjadi seorang manipulator dan dan otoriter - memperalat, menguasai dan mengendalikan orang lain untuk mendapatkan apa yang dia inginkan. Rasa percaya diri pada individu seperti itu tidaklah didasarkan oleh real competence, tapi lebih pada faktor-faktor pendukung eksternal, seperti kekayaan, jabatan, koneksi, relasi, back up power keluarga, nama besar orangtua, dsb. Jadi, jika semua atribut itu ditanggalkan, maka sang individu tersebut bukan siapa-siapa.

  1. Studi Kasus

       Contoh kasus yang riil pernah terjadi di tanah air, ketika seorang anak bunuh diri gara-gara dirinya tidak diterima masuk di jurusan A1 (IPA), meski dia sudah bersekolah di tempat yang elit; rupanya sang orang tua mengharap anaknya diterima di A1 atau paling tidak A2, agar kelak bisa menjadi dokter. Atau, orang tua yang memaksakan anaknya ikut les ini dan itu, hanya karena anak-anak lainnya pun demikian.
      Situasi ini pada akhirnya mendorong anak tumbuh menjadi individu yang tidak bisa menerima kenyataan dirinya, karena di masa lalu (bahkan hingga kini), setiap orang mengharapkan dirinya menjadi seseorang yang bukan dirinya sendiri. Dengan kata lain, memenuhi harapan sosial. Akhirnya, anak tumbuh menjadi individu yang punya pola pikir : bahwa untuk bisa diterima, dihargai, dicintai, dan diakui, harus menyenangkan orang lain dan mengikuti keinginan mereka. Pada saat individu tersebut ditantang untuk menjadi diri sendiri - mereka tidak punya keberanian untuk melakukannya. Rasa percaya dirinya begitu lemah, sementara ketakutannya terlalu besar.




BAB III

PENUTUP



  1. Kesimpulan

Menurut Lauter (2002:4) kepercayaan diri merupakan suatu sikap atau keyakinan atas kemampuan diri sendiri sehingga dalam tindakan-tindakannya tidak terlalu cemas, merasa bebas untuk melakukan hal-hal yang sesuai keinginan dan tanggung jawab atas perbuatannya, sopan dalam berinteraksi dengan orang lain, memiliki dorongan prestasi serta dapat mengenal kelebihan dan kekurangan diri sendiri.
Ada tujuh tips untuk mengembangkan kepercayaan diri, yaitu evaluasi diri secara obyektif, beri penghargaan yang jujur terhadap diri sendiri, positive thinking, gunakan self-affirmation, berani mengambil resiko, belajar mensyukuri dan menikmati rahmat Tuhan, dan menetapkan tujuan yang realistik.

  1. Saran

Sebaiknya kita tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain yang mempunyai kelebihan dari diri kita sendiri karena ini adalah hal yang salah. Cara itu sangat membuang waktu. Karena kita menganggap bahwa kehidupan orang lain jauh lebih beruntung. Akibatnya, kita akan berpikir jika hidup yang dijalani sangat sulit, sedangkan orang lain diberi banyak kemudahan. 


 

DAFTAR PUSTAKA



  • Centi, P. J. 1995. Mengapa Rendah Diri . Yogyakarta :
     Anthony, R. 1992. Rahasia Membangun Kepercayaan Diri (terjemahan Rita Wiryadi). Jakarta: Binarupa Aksara. 
  • Kanisius Drajat , Z. 1994. Remaja, Harapan dan Tantangan. Jakarta : CV. Ruhama 
  • Lauster, P. 1997. Test Kepribadian ( terjemahan Cecilia, G. Sumekto ). Yokyakarta. Kanisius
  • Hakim. T, 2002, Mengatasi Rasa Tidak Percaya Diri, Jakarta : Purwa Suara.
  • ----------Pengertian Kepercayaan Diri, (http://ilmupsikologi.wordpress.com, di unduh pada tanggal 08 Oktober 2014).
  • ----------Pengertian Kepercayaan Diri, (http://miklotof.wordpress.com, di unduh pada tanggal 08 Oktober 2014).

Komentar

  1. Bagus makalahnya. Saya ada artikel senada di http://www.anakadam.com/2016/08/psikologi-percaya-diri/ Terimakasih.

    BalasHapus
  2. Bagus makalahnya. Saya ada artikel senada di http://www.anakadam.com/2016/08/psikologi-percaya-diri/ Terimakasih.

    BalasHapus
  3. ♥ ♠ ♦ ♣ LEGENDAQQ.NET ♥ ♠ ♦ ♣
    Kami Hadirkan Permainan Baru 100% FAIR PLAY Dari Legendaqq.Net. :) 1 ID Untuk 8 Games :
    - Domino99
    - BandarQ
    - Poker
    - AduQ
    - Capsa Susun
    - Bandar Poker
    - Sakong Online
    - Bandar 66

    Nikmati Bonus-Bonus Menarik Yang Bisa Anda Dapatkan Di Situs Kami LegendaQQ.Net. info Situs Resmi, Aman Dan Terpercaya ^^ Keunggulan LegendaQQ.Net :
    - Tingkat Persentase Kemenangan Yang Besar
    - Kartu Anda Akan Lebih Bagus
    - Bonus TurnOver Atau Cashback Di Bagikan Setiap 5 Hari
    - Bonus Referral Dan Extra Refferal Seumur Hidup
    - Minimal Deposit & Withdraw Hanya 20.000,-
    - Tidak Ada Batas Untuk Melakukan Withdraw/Penarikan Dana
    - Pelayanan Yang Ramah Dan Memuaskan
    - Dengan Server Poker-V Yang Besar Beserta Ribuan pemain Di Seluruh Indonesia,
    - LegendaQQ.Net Pasti Selalu Ramai Selama 24 Jam Setiap Harinya.
    - Permainan Menyenangkan Dengan Dilayani Oleh CS cantik, Sopan, Dan Ramah.

    Fasilitas BANK yang di sediakan :
    - BCA
    - Mandiri
    - BNI
    - BRI
    - Danamon
    Tunggu Apa Lagi Guyss..
    Let's Join With Us At LegendaQQ.Net ^^

    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami :
    - BBM : 2AE190C9
    - Facebook : Legendaqq
    Link Alternatif :
    - www.legendaqq(dot)net
    - www.legendaqq(dot)org
    - www.legendapelangi(dot)com
    NB : untuk login android / iphone tidak menggunakan www dan spasi ya boss ^_^

    BalasHapus
  4. Menjadikan inspirasi dan menambah kekuatan dalam mempelajari di kehidupan

    BalasHapus
  5. Menangkan Jutaan Rupiah dan Dapatkan Jackpot Hingga Puluhan Juta Dengan Bermain di www(.)SmsQQ(.)com

    Kelebihan dari Agen Judi Online SmsQQ :
    -Situs Aman dan Terpercaya.
    - Minimal Deposit Hanya Rp.10.000
    - Proses Setor Dana & Tarik Dana Akan Diproses Dengan Cepat (Jika Tidak Ada Gangguan).
    - Bonus Turnover 0.3%-0.5% (Disetiap Harinya)
    - Bonus Refferal 20% (Seumur Hidup)
    -Pelayanan Ramah dan Sopan.Customer Service Online 24 Jam.
    - 4 Bank Lokal Tersedia : BCA-MANDIRI-BNI-BRI

    8 Permainan Dalam 1 ID :
    Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar66

    Info Lebih Lanjut Hubungi Kami di :
    WA: +855968010699
    Skype: smsqqcom@gmail.com

    BalasHapus
  6. NBA 2K22 is coming soon, come with me to the most reliable GameMS to buy NBA 2K22 MT!

    Attached link: https://www.gamems.com/nba-2k22-mt

    BalasHapus
  7. Huruf timbul merupakan salah satu media periklanan yang paling efektif yang dapat mendeskripsikan citra perusahaan dalam bentuk paling sempurna, huruf timbul akan membuat logo atau usaha suatu perusahaan terlihat elegan. Huruf timbul dapat kita jumpai di toko, perusahaan, dan mall. Huruf timbul dapat diaplikasikan di luar atau di dalam suatu tempat.
    Jenis Bahan Huruf Timbul

    Beberapa material khusus yang biasa di manfaatkan untuk membuat huruf timbul keperluan promosi

    1. Acrylic / Akrilik
    Salah satu material yang paling banyak digunakan menyerupai fiber dengan ketebalan beragam. Bahan acrylic tersedia dengan variasi warna yang beragam mulai dari bening, putih susu, merah, hitam, dan yang lainnya. Acrylic warna memiliki harga yang lebih mahal dari bening dan putih susu dengan semakin tebal bahan acrylic akan semakin mahal harganya.
    2. Galvanil / Galvanis
    Material yang terbuat dari logam campuran besi dan zinc. Bahan galvanil lebih seperti seng kaku dengan daya tahan lebih kuat, warnanya lebih cenderung doff, dengan finishing cat ulang sesuai dengan desain dan warna yang digunakan.
    3. Stainless Steel
    Material yang paling banyak digunakan saat ini karena memiliki 3 macam jenis yaitu stainless steel biasa, stainless steel mirror, dan stainless steel hairline. Stainless biasa dan mirror lebih memiliki permukaan yang mengkilap seperti kaca dengan terlihar lebih mewah, sedangkan stainless hairline memiliki tanda garis tipis di permukan plat.
    4. Kuningan
    Material yang paling mewah dengan harga yang paling mahal di banding dengan bahan lain, karena material kuningan yang memiliki harga yang jauh lebih mahal dan biasanya huruf timbul ini digunakan ditempat tempat ekslusif saja.

    CV. Bahagia Sukses Makmur merupakan perusahaan adversiting yang sudah berpengalaman. Kami melayani jasa pembuatan huruf timbul dan neon box. Dengan konsep serta hasil yang maksimal baik kualitas bahan dasar, hasil finishing ataupun harga yang kompetitif.

    Untuk info pemesanan, dapat hubungi nomor di bawah ini:
    No. Telp / Wa :0811 1252 0809 / 0819 9600 0567
    Alamat Kantor : Jl. Cendana Raya No.15 A Bencongan Indah Karawaci Tangerang

    https://huruftimbultangerang22.blogspot.com/




    #huruftimbultangerang
    #huruftimbuljakarta
    #huruftimbulbandung
    #huruftimbulcikarang
    #huruftimbulbanten
    #huruftimbuljabodetabek
    #huruftimbulbogor
    #huruftimbuldepok
    #huruftimbulbekasi
    #huruftimbulacrylic
    #huruftimbulgalvanil
    #huruftimbulkuningan
    #huruftimbulstainless
    #jasapembuatanhuruftimbul
    #jasapembuatanhuruftimbulacrylic
    #jasapembuatanhuruftimbulstainless
    #jasapembuatanhuruftimbulkuningan
    #jasaprmbuatanhuruftimbulgalvail
    #jualhuruftimbulacrylic
    #jualhuruftimbulgalvanil
    #jualhuruftimbulstainless
    #jualhuruftimbulkuningan
    #jualhuruftimbulmurah

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Jabatan

Laporan Observasi PT Ramayana Lestari Sentosa,Tbk (RB16) Gresik

JUST IN TIME ( JIT )